Baca Juga
Kewajiban suami yang satu ini merupakan
upayanya dalam membentuk keluarga yang berakhlak lslam sesuai tuntunan
Rasulullah saw. Kewajiban ini diwujudkan dengan memberi bimbingan dan arahan
kepada keluarga menuju pengamalan agarna yang baik dan benar.
Bimbingan
suami terhadap keluarga untuk membentuk akhlak lslam. tidak cukup dengan
bimbingan berupa nasehat, ajakan dan teguran semata. la sangat memerlukan
sarana dan prasarana pendukung yang memadai. Satu di antara sarana dan
prasarana pendukung yang tidak boleh diabaikan adalah terciptanya suasana
keluarga yang agamis. Oleh karenanya, salah satu cara yang tepat
dalam
rangka membimbing keluarga, juga harus menempuh cara menciptakan suasana
keluarga yang agamis.
Adapun
penciptaan suasana keluarga yang agamis itu, perlu diawali dari tata ruang
bangunan rumah. Dalam hal ini setidak-tidaknya disediakan ruang khusus untuk
melakukan
shalat atau amaliah yang lain. Jika memungkinkan. dilengkapi dengan sarana air
yang cukup,r uang tempat buang hajat yang islarni,memisahkan ruang tamu, ruang
keluarga, dan ruang tidur secukupnya. Lebih dari itu pergaulan intern keluarga
selalu diwarnai oleh nuansa yang isiami.
Bagaimana
cara seorang suami berpakaian, cara berbicara dan bertegur sapa, cara bertemu
antara anggota keluarga dan seterusnya, perlu dikondisikan sedemikian rupa sehingga
benar-benar mencerminkan sebuah keluarga yang lslami. Busana yang dikenakan
oleh seorang suami muslim, memiliki identitas khusus busana muslim, lstri dan anak-anak
pun dipilihkan dan dibelikan busana yang tidak lepas dari identitas
kemuslimannya.Gaya tegur sapa antar anggota keluarga tak lepas dari gaya yang
lslami. Setiap pertemuan,terutama pertemuan
yang berjarak waktu cukup, seperti bertemu setelah pulang kerja, pulang sekolah
dan
lain-lain, senantiasa diawali dengan salam khas lslam.
Suasana
rumah dihiasi dengan suara-suara yang lslami. Dibacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an
baik dibaca sendiri maupun melalui rekaman, alunan musik yang diper-
dengarkan
pun tak lepas dari alunan musik yang lslami, ceramah-ceramah keagamaan perlu
diperdengarkan melalui radio atau media lain, bacaan-bacaan harian pun tak lepas
dari buku-buku, majalah, tabloit atau koran yang bermisi lslam, dan seterusnya.
Penciptaan
suasana yang demikian itu niscaya akan memberikan kesan dan sekaligus
mengkondisikan setiap penghuninya untuk bertindak dan bersikap agamis. Sehingga
tidak banyak komentar, pengamalan nilai-nilai keagamaan akan dilakukan tanpa
terasa oleh setiap anggota keluarga. Masing-masing akan terbimbing secara
langsung untuk mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-harinya.
Itulah
tugas yang wajib dijalankan oleh seorang suami terhadap keluarga demi
menyelamatkannya dari api neraka.
Smgoga bermanfaat...
0 Response to "KEWAJIBAN SUAMI MENCIPTAKAN SUASANA ISLAMI DALAM KELUARGA"
Post a Comment